Akibat Ketagihan Main Mobile Legends, Cewek 23 Tahun Ini Menerima Akibatnya



Main game boleh-boleh saja, asal tahu waktu. Kalau kebablasan, bisa jadi seperti nasib seorang perempuan yang membagikan kisahnya ketagihan main Mobile Legends, dan akhirnya viral.
Mobile Legends (ML) jadi satu permainan yang belakangan digemari banyak orang, terutama generasi milenial.

Pemain dalam ML berjuang untuk mencapai dan menghancurkan basis musuh dan mempertahankan basis mereka sendiri.

Alur permainan yang seru sering kali membuat para gamer susah berhenti.
Bahkan, mereka pun ketagihan hingga memainkan permainan ini selama berjam-jam.
Tak hanya anak kecil, banyak orang tua yang ikut bermain game ini juga.

Belakangan, sebuah pengalaman dibagikan oleh wanita bernama Mhary Mundoc Idanan.


Mhary Mundoc Idanan (Facebook/Mhary Mundoc Idanan)

Mhary membagikan ceritanya melalui akun Facebook pada 24 Mei 2018.
Mhary mengaku bahwa dirinya adalah orang yang gemar main Mobile Legends.

Perempuan 23 tahun ini menghabiskan kebanyakan waktunya untuk bermain.
Bahkan, dirinya mengaku sering mengorbankan jam tidur agar jagoannya bisa naik level.

Akun Mobile Legends Mhary (Facebook/Mhary Mundoc Idanan)
Mhary mengaku tak akan berhenti hingga karakternya mendapat peringkat dalam permainan.

Melalui unggahannya, Mhary mengungkap bahwa ia biasa mulai bermain mulai dari pukul 10 malam hingga 6 pagi.

Dirinya menatap layar gadget hingga matanya berair, tapi Mhary tetap tak peduli selama ia bisa bemain Mobile Legends.

Tapi, belakangan, Mhary mengalami kejadian yang lebih tak terduga.
Akibat pola hidupnya tersebut, kondisi kesehatan Mhary jadi menurun.
Bahkan, ia baru saja terkena serangan stroke.


Mhary terserang stroke (Facebook/Mhary Mundoc Idanan)

Dalam unggahannya, Mhary membagikan fotonya saat dirawat di Rumah Sakit Quenzon City, Filipina.

Hidungnya dipasangi selang, tangan diinfus, bahkan mulutnya dipasangi pipa pernafasan.
Melansir Daily Mail, penggunaan ponsel yang berlebihan bisa menyebabkan tumor otak hingga 18 jenis kanker.

Penelitian dari University College London menyebut bahwa menghabiskan waktu 4 jam atau lebih di depan gadget atau komputer bisa menyebabkan gangguan sistem peredaran darah.

Melalui unggahan tersebut, Mhary ingin mengingatkan untuk tidak jadi pecandu game sepertinya.
Ia juga berterima kasih pada orang-orang yang selama ini mengingatkannya.
Kisah Mhary ini jadi viral hingga dibagikan lebih dari 52 ribu kali.